Kalau ada
yang masih bangga saat marah, apalagi merasa keren bisa memarahi orang. Anda
harus baca ini ! Baca artikel yang membahas efek yang terjadi pada tubuh yang
merupakan efek marah dan akibat marah yang
selalu kita perturutkan.
Saat kita marah, kita mengaktifkan
beberapa kelenjar dalam tubuh. Hal ni menyebabkan limpahan
adrenalin dan beberapa kawanan hormon stress yang lain.
Efek paling nyata ya muka kita menjadi
merah, tekanan darah menjadi sangat tinggi, nada suara kita menjadi meninggi,
pernafasan menjadi cepat dan ngos-ngosan, detak jantung tidak teratur, dan
otot-otot diseluruh tubuh menjadi tegang.
Sebenarnya keadaan marah buat tubuh kita
sangat tidak enak bukan ?
Kalau kita sering marah, maka keadaan
diatas terjadi terus menerus pada tubuh kita. Akibatnya, mulai deh
masalah-masalah kesehatan jadi timbul pada tubuh kita.
Bagaimana tidak jadi penyakit-penyakit
datang, kalau detak jantung selalu cepat dan tidak teratur, disertai otot –
otot tubuh yang selalu terus menegang ??
Penyakit-penyakit yang timbul antara
lain, tekanan darah tinggi, stroke, penyakit jantung, maag, dan sebagainya.
Saat
kita marah, dampak psikologi akan langsung dirasakan jantung dan arteri. Emosi
negatif seperti rasa marah dan benci akan mengaktifkan respon “melawan atau
lari” sehingga hormon stres, termasuk adrenalin dan kortisol, akan membuat
jantung berdetak lebih keras. Demikian juga halnya dengan napas yang menjadi
cepat dan tekanan darah meningkat sebagai akibat pembuluh darah yang mengerut.
“Kadar adrenalin dan
kortisol dalam kadar yang tinggi akan memberi efek racun bagi jantung. Selain
itu terlalu sering marah akan mempercepat proses ateroklerosis atau penimbunan
lemak di pembuluh darah,” kata Jerry Kiffer, MA, peneliti bidang jantung dan
otak dari Cleveland Clinic’s Psychological Testing Center, AS.
Ia menjelaskan, hal itu terjadi karena otak memompa terlalu cepat, pembuluh darah mengerut, dan tekanan darah naik. Selain itu, saat emosi sedang meledak-ledak, kadar glukosa dalam darah ikut naik dan lebih banyak titik lemak di pembuluh darah. Para ahli meyakini hal itu akan merusak dinding arteri.
Ia menjelaskan, hal itu terjadi karena otak memompa terlalu cepat, pembuluh darah mengerut, dan tekanan darah naik. Selain itu, saat emosi sedang meledak-ledak, kadar glukosa dalam darah ikut naik dan lebih banyak titik lemak di pembuluh darah. Para ahli meyakini hal itu akan merusak dinding arteri.
Ahli kesehatan menemukan bahwa marah dapat mengurangi
kapasitas jantung untuk memompa darah ke seluruh tubuh. Itu akan merusak otot
jantung. Inilah alasan kenapa orang mendapat serangan jantung ketika seseorang
marah besar.
Seseorang yang marah, biasanya setelah marah, ingin
menyelesaikan rasa marah dan kekesalannya tersebut secara instant, sehingga hal
ini dapat menyebabkan depresi, kecanduan obat, alkohol atau masalah sulit
tidur. Saat hati kita merasa tidak damai, biasanya konsentrasi kita juga akan
berkurang saat di tempat kerja atau saat melakukan aktifitas rutin.
Marah merupakan salah satu bagian alami dari setiap
manusia, tetapi biasanya efek dari marah tersebut selalu tidak menyenangkan
yang lain. Kadang adakalanya kita berpikir bahwa kita hanya mengekspresikan
marah secara wajar dan ini tidak akan berdampak kepada orang lain disekitar
kita. Tetapi apabila marah tersebut sudah menjadi suatu kebiasaan yang dapat
terjadi setiap hari, maka apabila kita bertanya kepada pasangan kita, teman,
anak-anak atau kolega tentang dampak dari kita marah, maka kita akan terkejut
karena mereka akan merasakan kemarahan kita, baik kemarahan yang dilakukan
secara kasar ataupun secara sopan.
Kita harus berusaha memaafkan dan melupakan sesuatu hal
masalah jangan sampai itu kita bawa ke dalam hati dan akhirnya kita memendam
kemarahan. Marah juga sebagai akibat dari pikiran dan perasaan yang negative
dari diri kita, sehingga berakibat kepada reaksi kimiawi yang ada dalam tubuh
yang dapat mengganggu kesehatan kita. Apabila marah, maka diri kita menjadi
tidak bahagia, dan begitu pula orang-orang yang berada disekitar kita tidak
merasa suka akan situasi tersebut.
Oleh karena itu apabila kita menemui sesuatu yang membuat
kita marah, tentunya kita harus mulai menahan emosi yang ada pada diri kita,
sehingga tidak akan berdampak jelek terhadap diri kita sendiri. Hadapilah semua
masalah yang menghadang dengan berbesar hati dan janganlah kita terjerembab
oleh situasi yang ada.
Masih
Ingin marah-marah ??? :-)
Silahkan teruskan sering marah marah, kalau efek marahnya atau akibat
marahnya tidak terlalu bermasalah buat anda :-)
***dari
berbagai sumber akurat***
Posting Komentar
Silahkan beri komentar...atau langsung di Buku Tamu...Tentu kami mengharap komentar yang Anda kirim adalah komentar yang menggunakan kata-kata yang baik dan sopan, jangan lupa cantumkan identitas Anda dan tidak menggunakan Anonim. syukran
youtube downloader